SeulangaNews.com I Sabang — Dalam semangat memperkokoh ketahanan pangan berbasis Qaryah Thayyibah, Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Aceh dan Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kota Sabang bersinergi menggelar rangkaian kegiatan sosial dan edukatif dalam rangka Milad Aisyiyah ke-108. (29-30 Mei 2025)
Kegiatan ini tidak hanya menjadi momentum refleksi sejarah perjuangan Aisyiyah, tetapi juga menjawab tantangan zaman dengan aksi konkret di lapangan.
Feby Mutia, S.T., M.Sc. selaku ketua pelaksana dalam sambutannya menyampaikan Kota Sabang merupakan kota terpilih sebagai terobosan langsung untuk menyapa dan silaturahim agar semakin mengeratkan hubungan antara wilayah dan daerah.
Kegiatan dimulai pada 29 Mei 2025 dengan pelatihan praktik pembuatan ecoenzym yang dibawakan oleh narasumber Meutia. Selain itu, dilakukan pula sosialisasi Pusat Bantuan Hukum (Posbakum) yang dipandu oleh Erlita Zahara, S.H., membuka wawasan hukum bagi masyarakat setempat, khususnya para perempuan.
Ketua PWA Aceh, Hj. Ashraf, M.Si, memberikan apresiasi atas partisipasi aktif PDA Kota Sabang. “Kami bangga atas semangat PDA Sabang yang begitu antusias dalam menyemarakkan Milad ini. Kolaborasi seperti inilah yang menjadi napas gerakan Aisyiyah dalam membangun masyarakat,” ungkapnya.
Keesokan harinya, suasana penuh semangat terpancar sejak pagi dengan Senam Aisyiyah Bahagia, yang disusul dengan pembagian makanan sehat, sebagai bentuk kampanye gaya hidup sehat dan ramah lingkungan.
Ketua PDA Kota Sabang, Zul Amna, S.ST. turut menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. “Kami mendapatkan banyak ilmu baru, khususnya mengenai ecoenzym dan posbakum. Kegiatan inovatif ini sangat bermanfaat bagi keberlanjutan program kami ke depan,” katanya penuh haru.
Puncak kegiatan ditandai dengan penanaman bibit pohon sebagai simbol kepedulian terhadap ketahanan pangan dan pelestarian lingkungan. Kegiatan ditutup dengan gotong royong membersihkan area Meunasah dan KBA, menunjukkan nilai-nilai Islam, kebersamaan, dan kemandirian Aisyiyah.
Dalam rangka kepedulian terhadap pendidikan keagamaan bagi anak-anak dan masyarakat, PWA Aceh juga turut mewakafkan berupa sejumlah buku Iqro’ dan Al-Qur’an dalam kegiatan tersebut.
Milad Aisyiyah ke-108 di Sabang bukan hanya serangkaian acara, tapi merupakan wujud nyata gerakan perempuan berkemajuan yang terus menyemai harapan bagi negeri melalui jalan spiritual, sosial, dan ekologis. Dari Sabang, Aisyiyah meneguhkan perannya menuju ketahanan pangan nasional yang berakar pada nilai-nilai Qaryah Thayyibah — desa yang baik dan diberkahi.
Turut hadir dalam rangkaian acaranya ini perwakilan dari PWA Aceh, PDA Kota Sabang, dan PDM Kota Sabang. (Fira)