Sabtu, 14 Juni 2025
SeulangaNews.com
  • Beranda
  • Terkini
  • Pendidikan
  • Kabupaten/Kota
    • Kota Banda Aceh
    • Kota Langsa
    • Kota Lhokseumawe
    • Kota Sabang
    • Kota Subulussalam
    • Kab. Aceh Barat
    • Kab. Aceh Barat Daya
    • Kab. Aceh Besar
    • Kab. Aceh Jaya
    • Kab. Aceh Selatan
    • Kab. Aceh Singkil
    • Kab. Aceh Tamiang
    • Kab. Aceh Tengah
    • Kab. Aceh Tenggara
    • Kab. Aceh Timur
    • Kab. Aceh Utara
    • Kab. Bener Meriah
    • Kab. Bireuen
    • Kab. Gayo Lues
    • Kab. Nagan Raya
    • Kab. Pidie
    • Kab. Pidie Jaya
    • Kab. Simeulue
  • Lainnya
    • Otomotif
    • Komunitas
    • Wisata
    • Kesehatan
  • Mata Lokal Memilih
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terkini
  • Pendidikan
  • Kabupaten/Kota
    • Kota Banda Aceh
    • Kota Langsa
    • Kota Lhokseumawe
    • Kota Sabang
    • Kota Subulussalam
    • Kab. Aceh Barat
    • Kab. Aceh Barat Daya
    • Kab. Aceh Besar
    • Kab. Aceh Jaya
    • Kab. Aceh Selatan
    • Kab. Aceh Singkil
    • Kab. Aceh Tamiang
    • Kab. Aceh Tengah
    • Kab. Aceh Tenggara
    • Kab. Aceh Timur
    • Kab. Aceh Utara
    • Kab. Bener Meriah
    • Kab. Bireuen
    • Kab. Gayo Lues
    • Kab. Nagan Raya
    • Kab. Pidie
    • Kab. Pidie Jaya
    • Kab. Simeulue
  • Lainnya
    • Otomotif
    • Komunitas
    • Wisata
    • Kesehatan
  • Mata Lokal Memilih
No Result
View All Result
SeulangaNews.com
No Result
View All Result
Home Berita Pilihan

Contoh Soal Kebhinekaan Dan Pembahasannya

Admin SeulangaNews by Admin SeulangaNews
30 November 2023
in Berita Pilihan, Pendidikan
Reading Time: 5 mins read
0 0
A A
0
Contoh Soal Kebhinekaan Dan Pembahasannya
0
SHARES
24
VIEWS

Tes kebhinekaan memuat soal yang semuanya berbentuk pilihan ganda dengan 5 (lima) opsi.

Soal tes kebhinekaan mirip dengan soal tes karakteristik pribadi (TKP) yang dihadapi oleh calon pegawai negeri sipil (CPNS), tetapi menitikberatkan pada tiga kesalahan fatal, seperti intoleransi, kekerasan seksual, dan perundungan.

Lebih lanjut, sistem penilaian tidak menggunakan model benar-salah, tetapi poin dengan jumlah bobot 1 sampai 5.

Poin tertinggi (5) terdapat pada opsi yang paling tepat/sesuai dengan konteks, sedangkan poin terendah (1) jatuh pada opsi yang mencirikan sebaliknya.

Berikut ini sudah disediakan sejumlah contoh soal beserta pembahasan analisis terkait tes kebhinekaan.

Selamat belajar!

Soal :

Sebagai seorang mahasiswa, Anda diminta untuk menilai kinerja mahasiswa lain dalam sesi presentasi. Mahasiswa yang Anda nilai tersebut memiliki agama yang berbeda dengan Anda. Sikap Anda adalah ….

  1. memberinya nilai rendah karena perbedaan agama
  2. mengurangi nilainya sedikit karena perbedaan agama
  3. memberinya nilai secara objektif sesuai dengan performa yang ditampilkan
  4. meremehkannya terlebih dahulu, kemudian menilai sesuai performanya
  5. mengajak teman-teman saya untuk kompak memberinya nilai rendah

Pembahasan :

Analisis opsi pilihan ganda pada soal di atas diberikan sebagai berikut.

  1. Menjadikan perbedaan agama sebagai faktor besar yang memengaruhi penilaian kinerja merupakan tindakan yang tidak bijak. (2 Poin)
  2. Menjadikan perbedaan agama sebagai faktor kecil yang memengaruhi penilaian kinerja merupakan tindakan yang kurang bijak. (3 Poin)
  3. Perbedaan agama sama sekali tidak boleh menjadi faktor dalam penilaian kinerja seseorang. Artinya, penilaian memang harus dilakukan secara objektif. (5 Poin)
  4. Meskipun tindakan menilai sesuai performa sudah sesuai, tetapi perbedaan agama tidak seharusnya membuat seseorang memandang rendah orang lain. (4 Poin)
  5. Tindakan ini merupakan bentuk penyebaran intoleransi yang sangat bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. (1 Poin)

Soal :

Anda adalah seorang mahasiswa di suatu universitas. Mahasiswa dengan berbagai suku banyak ditemukan di universitas tersebut sehingga muncul banyak perbedaan, terutama dari gaya bahasa. Hal tersebut berakibat munculnya kubu-kubu dalam pergaulan mahasiswa di universitas tersebut. Tindakan Anda adalah ….

  1. memupuk kesadaran toleransi antara sesama mahasiswa
  2. melakukan mediasi terhadap kubu-kubu yang berpotensi berkonflik
  3. ikut membela salah satu kubu yang mahasiswanya sesuku dengan saya
  4. mencegah kubu-kubu tersebut untuk bertikai
  5. mengamati dan menganalisis alasan terbentuknya kubu tersebut

Pembahasan :

Analisis opsi pilihan ganda pada soal di atas diberikan sebagai berikut.

  1. Solusi yang tepat untuk mengatasi masalah intoleransi, tetapi memakan waktu yang lama dan perlu menunggu kesadaran masing-masing pihak. (4 Poin)
  2. Upaya mediasi (memoderasi) kubu-kubu yang berseteru merupakan tindakan pertama yang perlu segera dilakukan untuk mencegah terjadinya konflik yang lebih besar. (5 Poin)
  3. Sama sekali tidak mencerminkan upaya pencegahan intoleransi dan antiradikalisme. (1 Poin)
  4. Solusi yang cukup baik, tetapi kurang spesifik. Upaya pencegahan pertikaian harus dilakukan dengan cara yang humanis dan adil. (3 Poin)
  5. Belum sampai pada tindakan nyata. (2 Poin)

Soal :

Anda baru saja pindah ke rumah baru. Anda kerap kali melihat salah satu tetangga Anda dikucilkan dari pergaulan di sekitar tempat tinggalnya karena perbedaan agama. Anda merasa anggota keluarganya tidak dianggap oleh masyarakat setempat. Sikap Anda adalah ….

  1. menerima tetangga saya tersebut dan menyarankan untuk membatasi kegiatan ibadahnya demi menjaga silaturahmi dengan masyarakat setempat
  2. mendukung masyarakat tempat dengan menganggap bahwa menerima keberagaman merupakan perbuatan yang dapat mengancam keharmonisan hubungan sosial
  3. menerima tetangga saya tersebut dan memberikannya kesempatan untuk menyampaikan rasa kekecewaan yang dirasakannya kepada masyarakat setempat
  4. menyadarkan masyarakat setempat bahwa keberagaman merupakan suatu keniscayaan
  5. mengabaikan masalah tersebut karena itu seharusnya menjadi masalah yang diselesaikan oleh ketua RT/RW

Pembahasan :

Analisis opsi pilihan ganda pada soal di atas diberikan sebagai berikut.

  1. Menerima tetangga Anda tersebut adalah sikap pertama yang perlu Anda tunjukkan, tetapi pembatasan terhadap kegiatan ibadahnya merupakan tindakan yang tidak sesuai dengan UUD 1945 terkait kebebasan menjalankan kegiatan ibadah. Lagi pula, hal itu cenderung tidak memberikan dampak signifikan terkait sikap masyarakat kepada tetangga Anda yang secara fundamental memiliki agama yang berbeda. (3 Poin)
  2. Tindakan ini sungguh mencederai nilai-nilai luhur yang terkandung dalam UUD 1945 dan Pancasila terkait kebebasan beragama dan menjalankan kegiatan ibadah. (1 Poin)
  3. Menerima tetangga Anda tersebut adalah sikap pertama yang perlu Anda tunjukkan, tetapi memberikannya kesempatan untuk mengungkapkan kekecewaan bukanlah tindakan yang cukup bijak karena dapat memperkeruh suasana atas rasa saling tidak suka yang timbul. (4 Poin)
  4. Keberagaman, termasuk dari segi agama, seharusnya dapat dipahami dan diterima oleh masyarakat Indonesia sebagai suatu keniscayaan, artinya keberagaman itu pasti ada dan tidak dapat dipungkiri. Setiap warga negara memiliki hak untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk dapat menghargai perbedaan. (5 Poin)
  5. Sikap acuh tak acuh bukanlah sikap yang bijak dalam menghadapi kasus intoleransi. Setiap anggota masyarakat memiliki kapasitas untuk berkontribusi dalam penyelesaian kasus intoleransi, tidak hanya mengandalkan pejabat setempat. (2 Poin)

Soal :

Anda baru saja mengalami konflik dengan teman Anda karena kesalahpahaman yang berkaitan dengan pemberitaan yang beredar bahwa teman Anda mengalami pelecehan. Teman Anda menjadi cukup emosional karena merasa dipermalukan oleh Anda. Hal ini lantaran teman Anda merasa bahwa satu-satunya orang yang mengetahui terjadinya kejadian pelecehan itu adalah Anda. Apa yang akan Anda lakukan?

  1. Menjelaskan keadaan yang sebenarnya kepada teman saya, meskipun saya jengkel.
  2. Tidak menemui teman saya tersebut sampai rasa sakit saya hilang akibat dituduh membocorkan informasi pelecehan.
  3. Meminta teman saya menjelaskan alasan di balik tuduhan terhadap saya.
  4. Berusaha tetap tenang dan menunggu waktu yang tepat untuk teman saya memberikan penjelasan.
  5. Saya akan meminta teman saya untuk tenang, kemudian memintanya untuk menjelaskan kronologi permasalahan yang dialaminya.

Pembahasan :

Analisis opsi pilihan ganda pada soal di atas diberikan sebagai berikut.

  1. Tindakan menjelaskan situasi yang terjadi di saat kedua belah pihak sama-sama tersulut emosi justru berbahaya karena rentan menimbulkan gesekan perasaan yang lebih besar. (2 Poin)
  2. Ini merupakan tindakan lari dari masalah sehingga sangat tidak dianjurkan. (1 Poin)
  3. Meminta penjelasan kepada teman Anda dapat menjadi tindakan yang mungkin dilakukan, tetapi cenderung memperburuk konflik karena emosi yang belum stabil. (3 Poin)
  4. Keadaan emosional yang labil dapat memperburuk konflik yang terjadi. Oleh karena itu, jalan pertama yang perlu ditempuh adalah menenangkan diri terlebih dahulu, termasuk memberi waktu kepada orang lain untuk menenangkan diri. (5 Poin)
  5. Menenangkan orang lain di saat ia diselimuti emosi negatif dapat menjadi tindakan yang cukup bijak, tetapi tidak selalu berhasil karena diperlukannya waktu. (4 Poin)

Soal :

Anda mengepalai sejumlah orang dalam suatu proyek kerja yang berlangsung di daerah tertentu yang cukup terpencil. Banyak bawahan Anda yang mengeluhkan sulitnya beribadah karena ketiadaan tempat ibadah. Selain itu, mereka juga harus tetap bekerja di saat jam ibadah. Sikap Anda adalah ….

  1. memfasilitasi tempat untuk beribadah sesuai agama masing-masing
  2. mendiskusikan masalah ini dengan pihak terkait yang berdomisili di daerah tersebut
  3. meminta bawahan saya untuk memprioritaskan pekerjaan dibandingkan ibadah
  4. memberikan kebijakan yang bersifat toleran kepada bawahan saya
  5. memberikan bawahan saya waktu untuk beribadah setiap harinya

Pembahasan :

Analisis opsi pilihan ganda pada soal di atas diberikan sebagai berikut.

  1. Solusi yang cukup baik, tetapi koordinasi terhadap pihak terkait di daerah tempat Anda bekerja seharusnya didahulukan karena Anda dan bawahan Anda adalah pendatang. (4 Poin)
  2. Anda perlu mendiskusikan masalah ini kepada pihak terkait yang memiliki wewenang tertentu di daerah tempat Anda bekerja. Hal ini penting karena Anda dan bawahan Anda adalah pendatang. Toleransi yang Anda ingin bangun tetap harus menyesuaikan keadaan setempat dan diusahakan tidak mengambil hak ataupun menganggu penduduk sekitar. (5Poin)
  3. Tindakan ini jelas mencerminkan adanya intoleransi dalam dunia kerja. (1 Poin)
  4. Kebijakan yang bersifat toleran tentu diharapkan, tetapi perlu dirincikan secara lebih spesifik. (2 Poin)
  5. Solusi ini bersifat parsial karena bawahan Anda sendiri mengalami masalah lain yang mengikat, yaitu tidak adanya tempat untuk beribadah. (3 Poin)   [] (Yoka)

Highlight

Tags: #bhineka#kebangsaan#mahasiswa#twkpendidikan
ShareSendShareTweet
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dosen Fisipol Unimal Narasumber Pengelolaan Barang Dugaan Pelanggaran di Panwaslih Aceh Utara

Dosen Fisipol Unimal Narasumber Pengelolaan Barang Dugaan Pelanggaran di Panwaslih Aceh Utara

7 Desember 2023
Layanan Kepolisian 110

Layanan Kepolisian 110

7 Desember 2023
Lembaga Pelatihan Kerja Swasta ACPI Banda Aceh Digenjot Terakreditasi Oleh Disnakermobduk Aceh

Lembaga Pelatihan Kerja Swasta ACPI Banda Aceh Digenjot Terakreditasi Oleh Disnakermobduk Aceh

4 Desember 2023
Albalad Gayo Archery Championship 2023 Sukses Digelar

Albalad Gayo Archery Championship 2023 Sukses Digelar

26 Desember 2023
Layanan Kepolisian 110

Layanan Kepolisian 110

1
Demi Meningkatkan Kualitas Damkar, BPBD Aceh Tamiang Gelar Diklat Kompetisi

Demi Meningkatkan Kualitas Damkar, BPBD Aceh Tamiang Gelar Diklat Kompetisi

0

Contoh Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Bab Wacana

0

Konversi Satuan Internasional dalam Aplikasi Sehari – Hari

0
DANPOS KUTE PANANG KORAMIL 02/BEBESEN HADIRI MUSYAWARAH DESA TERKAIT QANUN DESA DI KECAMATAN KUTE PANANG

DANPOS KUTE PANANG KORAMIL 02/BEBESEN HADIRI MUSYAWARAH DESA TERKAIT QANUN DESA DI KECAMATAN KUTE PANANG

14 Juni 2025
Siapkan Lahan 10 Hektar, Pemkab Aceh Tengah Usul Pembangunan Sekolah Rakyat

Siapkan Lahan 10 Hektar, Pemkab Aceh Tengah Usul Pembangunan Sekolah Rakyat

13 Juni 2025
WUJUD ANTUSIAS KEPEDULIAN, BABINSA BANTU PENJEMURAN KOPI WARGA

WUJUD ANTUSIAS KEPEDULIAN, BABINSA BANTU PENJEMURAN KOPI WARGA

13 Juni 2025
Wujud Bakti TNI, Babinsa Bantu Memasang Keramik Rumah Warga Binaan

Wujud Bakti TNI, Babinsa Bantu Memasang Keramik Rumah Warga Binaan

12 Juni 2025

Berita Terakhir

DANPOS KUTE PANANG KORAMIL 02/BEBESEN HADIRI MUSYAWARAH DESA TERKAIT QANUN DESA DI KECAMATAN KUTE PANANG

DANPOS KUTE PANANG KORAMIL 02/BEBESEN HADIRI MUSYAWARAH DESA TERKAIT QANUN DESA DI KECAMATAN KUTE PANANG

14 Juni 2025
Siapkan Lahan 10 Hektar, Pemkab Aceh Tengah Usul Pembangunan Sekolah Rakyat

Siapkan Lahan 10 Hektar, Pemkab Aceh Tengah Usul Pembangunan Sekolah Rakyat

13 Juni 2025
WUJUD ANTUSIAS KEPEDULIAN, BABINSA BANTU PENJEMURAN KOPI WARGA

WUJUD ANTUSIAS KEPEDULIAN, BABINSA BANTU PENJEMURAN KOPI WARGA

13 Juni 2025
Wujud Bakti TNI, Babinsa Bantu Memasang Keramik Rumah Warga Binaan

Wujud Bakti TNI, Babinsa Bantu Memasang Keramik Rumah Warga Binaan

12 Juni 2025
SeulangaNews.com

Ikuti kami di Media Sosial

DATA PENGUNJUNG

038279
Users Today : 65
Users Yesterday : 69
This Month : 991
This Year : 18199
Total Users : 38279
Views Today : 346
Total views : 108597
Who's Online : 3
  • Tentang
  • Pedoman Media Siber
  • Periklanan
  • Kebijakan Pribadi
  • Redaksi
  • Kontak

© 2023 Tim Teknologi dan Informasi SeulangaNews

No Result
View All Result

© 2023 Tim Teknologi dan Informasi SeulangaNews

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist